Pusat bulevar (jalan raya yang lebar, biasanya dengan deretan pohon di kiri kanannya) di Buenos Aires, ibu kota Argentina, yang dulunya memiliki 20 jalur lalu lintas kini hanya boleh dilalui oleh bus.
Ketika perubahan-perubahan ini mulai diberlakukan, waktu yang dihabiskan penduduk dalam perjalanan untuk bekerja, menurun secara signifikan.
Juga, otoritas berhasil membebaskan sekitar 100 blok dari mobil dan mengubahnya menjadi zona pejalan kaki.
Selain itu, marka jalan yang cerah diletakkan di persimpangan pejalan kaki tersibuk di kota. Jalur sepeda dilukis dengan warna-warna cerah untuk membuat pesepeda dan pejalan kaki aman (terhindar dari bahaya seperti ditabrak bus atau mobil) saat melintasinya.
Dengan cara ini, pemerintah menggunakan metode yang disebut urbanisme taktis, yang bisa dijadikan sebagai renovasi murah di daerah padat penduduk.
http://bit.ly/2YCUNkw
May 19, 2019 at 08:40PM from Berita Terkini, Kabar Terbaru Hari Ini Indonesia dan Dunia - Liputan6.com http://bit.ly/2YCUNkw
via IFTTT
No comments:
Post a Comment