:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2364763/original/084127400_1537585706-20180922-Gaya-Capres-5.jpg)
Liputan6.com, Jakarta - Pada debat Pilpres 2019, para pasangan calon memulai perdebatan dengan menyampaikan visi misi masing-masing terkait isu hukum, HAM, korupsi, dan terorisme.
Calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto memulai visi-misinya dengan membahas mengenai penegakan hukum dan korupsi yang ada di Indonesia.
Ia mengatakan, dengan lembaga-lembaga yang bersih dan kuat, Indonesia bisa menegakkan kepastian hukum.
“Hukum untuk semua, bukan hanya untuk orang-orang kuat atau orang-orang kaya saja. Saya kira itu tekad kami, keadilan untuk semua, keamanan untuk semua, kemakmuran untuk semua. Saya kira demikian,” ujar Prabowo di Hotel Bidakara, Jakarta Kamis (17/1/2019).
Dalam penyampaian visi misi yang hanya berdurasi 3 menit ini, calon wakil presiden Sandiaga Uno juga sempat menambahkan bagaimana banyak masyarakat masih mengeluh akan keadaan ekonomi yang ada di Indonesia.
“Hukum yang tebang pilih, tidak tajam ke bawah tumpul ke atas, hukum yang menghadirkan kepastian sehingga bisa membuka peluang ekonomi menciptakan lapangan kerja, juga kita pastikan hukum tersebut menghadirkan rasa keadilan bagi masyarakat," tukas Sandi.
Meski demikian, pembahasan mengenai HAM dan terorisme luput dalam penyampaian Paslon 02 tersebut sebab waktu habis. Meski demikian, Prabowo dan Sandi tetap tampil dengan lancar tanpa membaca teks.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto dan wakilnya Sandiaga Uno menyambangi kediaman Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Kuningan, Jakarta Selatan.
http://bit.ly/2TXwwDn
January 17, 2019 at 08:52PM from Berita Hari Ini Terbaru Terkini - Kabar Harian Indonesia | Liputan6.com http://bit.ly/2TXwwDn
via IFTTT
No comments:
Post a Comment