Pages

Tuesday, December 11, 2018

Faktor Global Masih akan Tekan Rupiah sampai Akhir Tahun

Sementara itu, Kepala Grup Asesmen Ekonomi Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter BI Firman Mochtar mengungkapkan, untuk tahun 2019, pergerakan rupiah akan sangat bergantung pada neraca pembayaran RI. BI akan terus berupaya untuk menjaga kepercayaan pasar.

"Terkait kurs rupiah di 2019, tentu akan ada hubunganya bagaimana pandangan kita terhadap prospek neraca pembayaran kedepan. Neraca pembayaran kedepan khususnya defisit transaksi berjalan atau current account deficit (CAD) kami perkirakan akan lebih baik, yakni turun 2,5 persen dari pertumbuhan ekonomi," pungkas dia.

Selain itu, menurutnya, portfolio investasi juga berpengaruh khusus untuk mendorong pergerakan mata uang rupiah menguat lagi.

"Kedua, bagaimana outlook kita terhadap financial account kedepan. Ini termasuk didalamnya yaitu Foreign Direct Investment (FDI) atau portfolio investment dan Investasi lainnya," ujarnya.

Ia pun menegaskan, BI akan terus berupaya menciptakan stabilitas rupiah ditengah berbagai sentimen eksternal yang menahan gerak rupiah.

"BI tidak ada target khusus terhadap level nilai tukar, namun BI akan ada di pasar terus, untuk pastikan volatile rupiah tetap terjaga dan menjaga confident pelaku ekonomi," tandasnya.

Let's block ads! (Why?)


https://ift.tt/2ElUm7W
December 11, 2018 at 03:12PM from Berita Hari Ini Terbaru Terkini - Kabar Harian Indonesia | Liputan6.com https://ift.tt/2ElUm7W
via IFTTT

No comments:

Post a Comment